Bugatti tak henti-hentinya menjadi perhatian pecinta mobil super sport di dunia. Setidaknya ini terlihat dari kesuksesan penjualan model Veyron yang sudah laris sebanyak 233 unit. Tahun lalu, salah satu varian Veyron, bernama Pur Sang mengawali debut internasionalnya pada Frankfurt Motor Show, September 2007. Tak dikira, sebanyak 5 unit mobil yang per unitnya dibanderol sekira Rp18,4 miliar tersebut, langsung laris hanya dalam satu hari.
Peluang ini tak disia-siakan produsen mobil yang berbasis di Molshim, Perancis ini. Pihak Bugatti pun mempersiapkan varain terbaru Veyron yang dinamakan Sang Noir. Kali ini, Bugatti memberi kesempatan pertama publik Amerika Serikat untuk berkesempatan memiliki mobil yang berarti "Darah Hitam" ini. Setelah itu baru dilempar ke pasar Eropa. Itu pun apabila edisi terbatas 15 unit yang diproduksi belum habis dilahap pasar negeri Paman Sam tersebut.
Pihak Bugatti pun tak berminat mempublikasikan peluncurannya ke media, termasuk membahas detail perbedaan dengan para pendahulunya. Mungkin karena edisi produknya sangat terbatas. Yang jelas seperti namanya si "Darah Hitam", eksterior mobil dibalut dengan cat berwarna hitam, mulai dari air intake alumunium hingga atap terus ke belakang. Memberikan kesan seram dan galak.
Serat karbon sebagai standar mobil-mobil Veyron tak ketinggalan. Sementara bagain interior karbon juga mendominasi bagian dashboard ditambah nuasan orange pada kulit pembalut jok.
Bugatti tak henti-hentinya menjadi perhatian pecinta mobil super sport di dunia. Setidaknya ini terlihat dari kesuksesan penjualan model Veyron yang sudah laris sebanyak 233 unit. Tahun lalu, salah satu varian Veyron, bernama Pur Sang mengawali debut internasionalnya pada Frankfurt Motor Show, September 2007. Tak dikira, sebanyak 5 unit mobil yang per unitnya dibanderol sekira Rp18,4 miliar tersebut, langsung laris hanya dalam satu hari.
Peluang ini tak disia-siakan produsen mobil yang berbasis di Molshim, Perancis ini. Pihak Bugatti pun mempersiapkan varain terbaru Veyron yang dinamakan Sang Noir. Kali ini, Bugatti memberi kesempatan pertama publik Amerika Serikat untuk berkesempatan memiliki mobil yang berarti "Darah Hitam" ini. Setelah itu baru dilempar ke pasar Eropa. Itu pun apabila edisi terbatas 15 unit yang diproduksi belum habis dilahap pasar negeri Paman Sam tersebut.
Pihak Bugatti pun tak berminat mempublikasikan peluncurannya ke media, termasuk membahas detail perbedaan dengan para pendahulunya. Mungkin karena edisi produknya sangat terbatas. Yang jelas seperti namanya si "Darah Hitam", eksterior mobil dibalut dengan cat berwarna hitam, mulai dari air intake alumunium hingga atap terus ke belakang. Memberikan kesan seram dan galak.
Serat karbon sebagai standar mobil-mobil Veyron tak ketinggalan. Sementara bagain interior karbon juga mendominasi bagian dashboard ditambah nuasan orange pada kulit pembalut jok.
0 comments:
Posting Komentar